Tugas Mata Kuliah Manajemen Sumber Daya Manusia
RESUME
MATERI KULIAH MSDM ( Kelas B1 )
PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA
Perkuliahan
dilaksanakan pada hari Rabu, 15 Mei 2019 Pukul 07:50-09:45 WIB
Tempat
perkuliahan di Ruang Kuliah 206 A FISIP Universitas Jember
Dosen
Pengampu
1. Dr. Selfi Budi Helpiastuti, S.Sos.,M.Si
2. Drs. Agus Suharsono, M.Si
Oleh
Akhmad
Fawaid (170910201007)
PROGRAM
STUDI ILMU ADMINISTRASI NEGARA
JURUSAN
ILMU ADMINISTRASI
FAKULTAS
ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS
JEMBER
2019
PERENCANAAN SUMBER DAYA MANUSIA
Secara luas, perencanaan sumber daya
manusia didefinisikan para ahli sebagai proses yang dijalankan oleh manajemen
melalui departemen atau bagian dalam suatu organisasi atau perusahaan untuk
mendapatkan sejumlah tenaga kerja yang berkualifikasi dalam pekerjaan guna
lebih menjamin organisasi memiliki tenaga kerja yang tepat untuk menduduki
berbagai kedudukan, jabatan, dan pekerjaan yang tepat pada waktu yang tepat.
Perencanaan sumber daya manusia sangat dibutuhkan demi untuk mencapai tujuan dari
suatu organisasi atau perusahaan. Tentunya terbentuknya suatu perencanaan
sumber daya manusia akan memberikan
beberapa manfaat pada organisasi dan perusahaan. Misalnya adalah perusahaan akan
memperoleh informasi tentang tenaga kerja yang akan digunakan untuk pengembangan
atau promosi dan pembinaan sumber daya manusia di masa yang akan datang.
- Tujuan Perencanaan Sumber Daya Manusia
Tujuan dari perencanaan
sumber daya manusia adalah untuk meningkatkan efektivitas peningkatan suatu
perencanaan sumber daya manusia untuk menjawab secara proaktif segala bentuk
tanggung jawab sosial dan tantangan-tantangan yang dihadapi pada persainga
secara global
- Perekrutan atau Rekrutmen
Perekrutan atau
rekrutmen dapat diartikan sebagai proses mencari sumber daya manusia untuk
mengisi suatu jabatan pada organisasi atau pun perusahaan dan diharuskan
melengkapi beberapa persyaratan sebagai kelengkapan dalam administrasi. Perekrutan
dilakukan sesuai dengan kebutuhan dari organisasi atau perusahaan itu sendiri.
Menurut Faustino Cardoso Gomes
(1995:105) Rekrutmen
merupakan proses mencari, menemukan, dan menarik para pelamar untuk
dipekerjakan dalam dan oleh suatu organisasi. Rekrutmen merupakan proses
komunikasi dua arah. Pelamar-pelamar menghendaki informasi yang akurat mengenai
seperti apakah rasanya bekerja di dalam organisasi bersangkutan.
Organisasi-organisasi sangat menginginkan informasi yang akurat tentang seperti
apakah pelamar-pelamar tersebut jika kelak mereka diangkat sebagai pegawai.
- Tujuan Perekrutan
Tujuan
dari perekrutan atau rekrutmen adalah untuk menyediakan beberapa kumpulan dari
calon tenaga kerja atau karyawan dalam organisasi atauperusahaan yang telah
memenuhi persyaratan agar selalu konsisten denganstrategi serta wawasan dan
nilai perusahaan atau organisasi untuk membantu mengurangi kemungkinan
keluarnya karyawan yang belum sama bekerja dan untuk mengkoordinasikan upaya
perekrutan tersebut dengan program seleksi dan pelatihan. serta untuk memenuhi
tanggung jawab dari suatu perusahaan atau organisasi dalam upaya menciptakan
suatu kesempatan kerja bagi setiap orang.
- Sumber Perekrutan
Calon
dari tenaga kerja yang akan direkrut dapat diambil dari internal organisasi
maupun eksternal organisasi. dalam perekrutan tenaga kerja ini biasanya akan
dilakukan oleh suatu organisasi atau perusahaan yang telah lama berberjalan dan
memiliki pengalaman serta memiliki sistem karir yang baik. suatu rekrutmen atau
perekrutan dari tenaga kerja dari dalamakan
dapat memiliki keuntungan diantaranya yaitu tidak mahal serta promosi dari
dalam dapat menjaga dan memelihara loyalitas serta saya dikasih dari pegawai dan
dalam hal ini tidak diperlukan masa penyesuaian yang berlangsung secara mama.
Karena hal ini sudah terbiasa dengan suasana yang ada. namun juga demikian
bahwa perekrutan atau rekrutmen dari dalam juga berarti terjadinya pembatasan
terhadap bakat yang sebenarnya tersedia bagi organisasi dandan mengurangi
peluang masuknya pemikiran baru.
Dalam
hal ini sumber perekrutan ada dua yaitu diantaranya :
1. Eksternal
a) Lembaga pendidikan
b) Teman/anggota keluarga karyawan.
c) Lamaran terdahulu yang telah masuk
d) Agen tenaga kerja
e) Karyawan perusahaan lain
f) Asosiasi profesi
g) Outsourcing
2. Internal
a) Promosi
b) Transfer / rotasi
c) Pengkaryaan karyawan kembali
d) Kelompok pekerja sementara / karyawan
kontrak ( temporer )
e. Metode
perekrutan karyawan dengan sumber dari luar perusahaan, dapat dilakukan :
1) Melalui iklan di media massa (radio,
TV, koran, internet).
2) Melalui iklan atau adventensi
diharapkan perusahan dapat merekrut calon tenaga kerja dengan spesifikasi
tertentu dan dengan pengalaman kerja tertentu. Perekrutan melalui iklan ini
biasanya disertai dengan suatu janji yang menarik, misalnya gaji yang besar,
masa depan yang menarik dan sebagainya
3) Open house, untuk menjaring lebih banyak
tenaga potensial secara umum, perusahaan dapat melakukan open house di sejumlah
kalangan yang diprediksikan dapat menarik calon tenaga kerja potensial, seperti
di perguruan tinggi, even-even tertentu.
4) Menyewa konsultan perekrutan.
Terkadang untuk mencari dan merekrut tenaga kerja profesional dibutuhkan
konsultan yang mampu mencari tenaga tersebut, dengan demikian ada jaminan
melalui konsultan perekrutan perusahaan tidak perlu membuang waktu untuk
mencari tenaga kerja yang sesuai
Dalam penentuan standart kualifikasi
sumber daya manusia, menggunakan dua teknik yaitu :
Dalam
penentuan suatu standar kualifikasi rekrutmen atau perekrutan suatu sumber daya manusia ada dua teknik yaitu
diantaranya :
1. Teknik Ilmiah
Teknik ilmiah merupakan suatu teknik yang
didasarkan pada suatu analisis data formal dan memiliki bukti data dan fakta yang jelas.
Misalnya: ijazah, E-KTP, Akte Kelahiran,
SIM, Sertifikat, dan surat-surat lainnya
2. Teknik Nonilmiah
Teknik non ilmiah merupakan suatu teknik
yang menggunakan berdasar pada suatu perkiraan ,imajinasi serta pengalaman.
Misalnya : komitmen dalam pada pekerjaannya,
mampu menarik konsumen, Dapat berpenampilan menarik serta batasan usia.
Contohnya
misalnya :
PT.
Pacific Jaya Persada melakukan analisis pekerjaan untuk pegawai pada posisi
sales. Analisis pekerjaan dibuat dan disesuaikan dengan pekerjaan pada posisi
sales tersebut. Analisis pekerjaan PT. Pacific Jaya Persada berupa tugas,
tanggung jawab, dan prosedur dari pekerjaan yang dikerjakan pegawai sales serta
berisi spesifikasi-spesifikasi dan persyaratan kerja yang dibutuhkan untuk
pekerjaan sales tersebut. PT. Pacific Jaya Persada berencana untuk memperluas
daerah pendistribusian perusahaan dengan tujuan meningkatkan produktivitas penjualan
perusahaan. Pegawai sales saat ini yang berjumlah 3 orang dianggap perusahaan
belum dapat mengcover seluruh wilayah pendsitribusian saat ini. Maka dari itu,
PT. Pacific Jaya Persada ingin menambah jumlah pegawai sales menjadi 6 orang
untuk dapat mengcover seluruh wilayah pendistribusian saat ini serta memperluas
dan menjangkau wilayah pendistribusiaan ke pulau atau kota yang belum pernah
dimasuki perusahaan sebelumnya. Proses rekrutmen pegawai yang dilakukan PT. Pacific
Jaya Persada bergantung dengan hasil perencanaan sumber daya manusia. Pihak
yang bertanggung jawab dalam proses rekrutmen pegawai sales adalah kepala
personalia. Proses rekrutmen pegawai sales yang digunakan PT. Pacific Jaya
Persada adalah menggunakan metode referensi dari para pegawai yang bekerja saat
ini dan para rekan bisnis. Proses rekrutmen diawali dengan memasang lowongan di
kantor, kemudian bila ada kenalan atau anggota keluarga pegawai perusahaan/rekan
bisnis yang tertarik dapat langsung datang ke kantor untuk melamar.Proses
seleksi pegawai sales PT. Pacific Jaya Persada dimulai pada saat pelamar datang
ke kantor dengan membawa berkas-berkas pendukung seperti CV, ijazah, KTP, SIM
C, SKBK, dan surat rekomendasi (bila ada). Pihak yang bertanggung jawab pada
proses seleksi pegawai sales ini adalah kepala personalia. Metode seleksi yang
digunakan PT. Pacific Jaya Persada adalah penyaringan prakerja, wawancara, dan
memberi masa percobaan kerja selama 3 bulan.
PT.
Pacific Jaya Persada perlu memperluas metode perekrutan pegawai sales dengan
menggunakan metode perekrutan melalui sekolah atau universitas maupun memasang
lowongan melalui media atau iklan agar mendapatkan pegawai sales yang lebih
terdidik, terlatih, dan profesional. PT. Pacific Jaya Persada perlu melakukan pemeriksaan
kembali terhadap hasil wawancara, jika terdapat tidak kesesuaian maka pegawai
dapat ditegur sehingga pegawai sales yang didapat perusahaan merupakan pegawai
yang berkompeten dan berkualitas. Pemeriksaan dapat dilakukan melalui cara
mengecek dan memastikan kebenaran pengalaman kerja yang dimiliki ke perusahaan sebelumnya
dan memastikan alasan pegawai tersebut keluar dari perusahaan lamanya karena diberhentikan
atau dengan baik-baik.PT. Pacific Jaya Persada sebaiknya menggunakan formulir
surat lamaran karena tujuan dari formulir surat lamaran adalah mengumpulan
informasi tentang profil pelamar dalam bentuk yang seragam. Formulir surat
lamaran pada umumnya berisi tentang profil pelamar, pendidikan, kemampuan, pengalaman
kerja, dan posisi yang dilamar.
Foto-foto dokumentasi :
Saat berdiskusi dalam membuat perusahaan hingga bagian-bagian apa saja
kira-kira yang ada dalam perusahaan kita.
Sumber :
http://insanperforma.co.id/2016/01/rekrutmen-karyawan-definisi-tujuan-proses-dan-sistem-rekrutmen/
https://www.finansialku.com/sistem-perencanaan-sumber-daya-manusia/
Komentar
Posting Komentar